Video Assistant Referees (VAR) ialah tehnologi video lagi untuk memberi pertolongan visual pada Wasit dalam memastikan serta akan memutus satu peristiwa terpenting dalam laga.

VAR telah diaplikasikan saat Piala Dunia Rusia 2018. Bahkan juga dalam pertandingan Liga Serie A serta Bundesliga Jerman, juga mengaplikasikan tehnologi VAR.
Beberapa waktu ini ada isu tersebar yang menyampaikan jika UEFA tengah memperhitungkan aplikasi tehnologi video lagi untuk dipakai di arena pertandingan Liga Champions.
Terpenting menerapkannya mulai babak yang begitu penting yaitu perempat-final, semi final sampai set final.
Isu itu juga diterima banyak pihak dengan positif, diantaranya ialah Arturo Vidal gelandang anyar Barcelona yang barusan ditransfer dari Bayern Munich pada jendela transfer musim panas ini.
Pemain berumur 31 tahun itu bahkan juga meyakini bila VAR telah diaplikasikan sejak dahulu jadi tehnologi itu akan mereduksi jumlahnya trofi Liga Champions Real Madrid tidak sekitar yang mereka punya saat ini bahkan juga ada yang akan berpindah ke bekas klubnya, Bayern Munich yang sering dirugikan oleh ketetapan wasit dalam arena itu.
" Dengan VAR, Bayern semestinya memperoleh dua trofi penambahan di Liga Champions. Sesaat, jumlahnya yang sama menyusut dari Real Madrid. Titel favorite saya ialah Liga Champions. Saya tahu jika Barcelona sempat memenanginya seringkali.
Akan tetapi, saya juga ingin menjuarainya. Saya ingin menyapu bersih titel musim ini, "
Komentar pedas Vidal ini jadi perhatian mengingat sebelum geser ke Barcelona, Madrid sempat menawarkannya masuk akan tetapi waktu itu dianya menampik serta lebih pilih club dari Catalan itu.
Vidal sendiri terakhir telah diketahui menjadi anti-Madrid, bersamaan banyak komentar pedasnya untuk Los Blancos yang 2x singkirkan Bayern dengan kontroversial dari Liga Champions dalam tiga musim paling akhir.
VAR memang banyak membantu wasit untuk memberi keringanan membuat ketetapan yang adil serta di terima dua pihak yang tengah berlaga. VAR telah kita tonton di Piala Dunia Rusia, begitu menolong ketetapan yang pas yang patut di terima oleh satu Team.
Benarkah Real Madrid akan dirugikan karenanya ada tehnologi VAR ini dalam arena Liga Champions seperti pembicaraan Arturo Vidal itu? Tentunya jawabannya tidak simpel.
Faktanya VAR bukan merugikan pihak mana saja, malah memberi perasaan aman buat beberapa pemain untuk bertanding seoptimal mungkin membela team tak perlu menyimpan prasangaka yang bukan-bukan pada wasit.
Bagaimana menurut Anda, setujukah VAR diaplikasikan di Liga Champions tahun ini? Dinanti komentarnya. Salam sepakbola.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar